News Update :


Satuan-Satuan dalam Ekosistem



Satuan-Satuan dalam EkosistemEkosistem tersusun atas makhluk hidup dan makhluk tak hidup.
Sebagai contoh, ekosistem sawah terdiri atas hewan dan tumbuhan yang
hidup bersama-sama. Pada ekosistem sawah tersebut, terdapat rumput,
tanaman padi, belalang, ulat, tikus, burung pemakan ulat, burung elang,
dan masih banyak lagi.

Dalam ekosistem, terdapat satuan-satuan makhluk hidup. Individu,
populasi, komunitas, biosfer yang merupakan satuan makhluk hidup dalam
satu ekosistem, dan sinar matahari sangat berperan terhadap kelangsungan
hidup satuan-satuan ekosistem tersebut.

1. Individu
Satuan-Satuan dalam EkosistemPernahkah kalian melihat seekor domba atau seekor ayam atau
sebatang pohon mangga? Seekor domba atau seekor ayam dinamakan
individu. Demikian juga dengan sebatang pohon mangga. Individu adalah
satuan makhluk hidup tunggal. Dapatkah kalian menyebutkan individuindividu
yang lainnya yang ada di sekitarmu?

2. Populasi
Satuan-Satuan dalam EkosistemSekumpulan domba di padang rumput disebut dengan populasi
domba. Sekumpulan ikan nila di dalam kolam air tawar disebut dengan
populasi ikan nila. Jika di dalam kolam tersebut juga ditumbuhi sekumpulan
tumbuhan teratai, berarti dalam kolam tersebut juga terdapat populasi
tumbuhan teratai. Kumpulan individu-individu yang sama dapat membentuk
populasi. Populasi adalah sekumpulan individu sejenis yang hidup
dalam suatu habitat tertentu. Dari contoh di atas, dapatkah kalian
menyebutkan contoh-contoh populasi yang lain?
a. Kepadatan Populasi
Besarnya populasi ditunjukkan oleh jumlah individu di dalam suatu
populasi per satuan luas. Besarnya populasi per satuan luas ini disebut
kepadatan populasi. Misalkan, satu areal perkebunan murbai luasnya
1.000 m2. Dalam kebun tersebut terdapat 1.000 pohon murbai dan
20.000 ekor ulat sutra. Itu berarti kepadatan populasi pohon murbai
adalah 1.000 pohon/1.000 m2 atau 1 pohon/m2 dan kepadatan populasi
ulat sutra adalah 20.000 ekor/1.000 m2 atau 20 ekor/m2.
b. Perubahan Populasi
Perubahan populasi dapat terjadi dari waktu ke waktu. Perubahan
ini terjadi karena adanya pertambahan atau pengurangan jumlah populasi.
Berkurang atau bertambahnya populasi ini dapat disebabkan oleh
beberapa hal, misalnya, perubahan musim, imigrasi, ataupun emigrasi.
Imigrasi adalah pertambahan populasi karena adanya kelahiran (natalitas)
dan pendatang dari tempat yang lain, sedangkan emigrasi adalah
berkurangnya populasi karena adanya kematian (mortalitas) dan
perginya individu ke tempat yang lain.

Populasi adalah sekumpulan individu sejenis yang hidup dalam suatu
habitat tertentu. Kepadatan populasi adalah besarnya populasi per satuan
luas. Perubahan populasi terjadi karena adanya pertambahan atau
pengurangan jumlah populasi.
3. Komunitas
Coba kalian perhatikan kolam ikan yang ada di rumah kalian atau
teman kalian. Di dalam kolam ikan air tawar, terdapat sekumpulan ikan
nila, sekumpulan tumbuhan teratai, sekumpulan ganggang hijau, dan
sekumpulan katak. Sekumpulan populasi yang hidup dalam air tawar ini
disebut sebagai komunitas kolam air tawar. Komunitas adalah
sekumpulan berbagai macam populasi makhluk hidup yang hidup dalam
suatu wilayah tertentu. Suatu komunitas tersusun dari semua populasi
yang hidup dan saling berinteraksi antara satu dengan yang lain dalam
suatu wilayah dan waktu tertentu.
4. Ekosistem
Komunitas ikan air tawar selalu berhubungan dengan kolam ikan,
air, udara, tanah, dan sinar matahari. Komunitas tidak dapat terlepas
dari pengaruh lingkungan yang tidak hidup di sekitarnya. Antara
komunitas dan lingkungan tak hidupnya terbentuk suatu interaksi atau
hubungan yang saling memengaruhi satu sama lain dalam membentuk
suatu sistem ekologi yang disebut ekosistem.
Ekosistem adalah kesatuan komunitas dan lingkungan hidupnya
yang saling berinteraksi dan membentuk hubungan timbal balik. Oleh
karena itu, ekosistem disebut juga sistem lingkungan.
Berdasarkan proses terjadinya, ekosistem dapat dibedakan menjadi
dua, yaitu ekosistem alami dan ekosistem buatan. Ekosistem alami adalah
ekosistem yang terbentuk karena pengaruh alam sekitar dan bukan
karena campur tangan manusia, contohnya, sungai, laut, danau, hutan,
dan gunung, sedangkan ekosistem buatan adalah ekosistem yang
dibentuk oleh manusia, contohnya, kolam ikan, akuarium, waduk, dan
sawah.
5. Bioma
Satuan-Satuan dalam EkosistemEkosistem mempunyai ukuran yang berbeda-beda. Ekosistem yang
kecil akan membentuk ekosistem yang lebih besar. Seluruh ekosistem
di muka bumi ini akan membentuk satu ekosistem yang lebih besar
yang disebut bioma.


jangan asal copas kalau web anda tidak mau diBLOKIR,baca aturannya disini!!!


Anda sedang membaca artikel tentang Satuan-Satuan dalam Ekosistem dan anda bisa menemukan artikel Satuan-Satuan dalam Ekosistem ini dengan url http://wawasanfadhitya.blogspot.com/2012/04/satuan-satuan-dalam-ekosistem.html?m=0,anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel Satuan-Satuan dalam Ekosistem ini sangat bermanfaat bagi teman-teman anda,namun jangan lupa untuk meletakkan link Satuan-Satuan dalam Ekosistem sebagai sumbernya.

Share on :
Bookmark and Share
| | 3 comments



Artikel Terkait

 

Page Rank Check

Technology Blogs

© Copyright 2012.Wawasanfadhitya: Satuan-Satuan dalam Ekosistem | Template by Fandi Adhitya
All Rights Reserved | Privacy Policy